DPKSumenep – Anggota Dewan Pendidikan (DP) Sumenep, Busri, melakukan kunjungan dan monitoring ke SDN Basoka 4, Desa Basoka, Kecamatan Rubaru, Sumenep. Hal tersebut untuk menindaklanjuti laporan masyarakat perihal kondisi sekolah yang tidak kondusif untuk belajar.
“Kondisinya memang menyedihkan. Bagaimana masyarakat akan tertarik menyekolahkan anaknya, bila kondisi sekolah amburadul,” ujarnya, Senin (8/8/2022).
“Sekolah ini awalnya sekolah favorit dengan siswa lebih dari 60 orang di Basoka. Tapi kini tersisa 22 orang. SDN Basoka 1, 2, dan 3 telah diregroping, tinggal SDN Basoka 4 ini,” imbuhnya.
Busri juga memaparkan, di SDN Basoka 4 itu hanya ada satu pegawai, yakni Kepala Sekolah dan satu Guru PPPK. Sisanya Honorer.
“Lahan masih status hak pakai. Anak si pemilik lahan sukwan di sana. Tiga ruang kelas yang layak dipakai. Satu ruang kelas dijadikan sebagai ruang guru, kepsek, dan komite sekolah,” tuturnya.
Meski begitu, Bursi memberikan apresiasi yang tinggi pada kinerja Kepala Sekolah SDN Basoka 4. Menurutnya, untuk mendapatkan murid di tahun ajaran baru, kepala sekolahnya berkeliling ke masrayakat.
“Kepala sekolahnya luar biasa, keliling bermasyarakat. Tahun ini dapat 3 siswa baru. Melihat semangat kepala sekolah yang luar biasa ini, siswa tahun depan yakin akan bertambah. Asal diimbangi dengan kondisi sekolah yang baik dan tidak menakutkan,” tandasnya.* ()
Silahkan melakukan pengaduan jika ada permasalahan atau menemukan permasalahan pendidikan untuk mengawal kualitas pendidikan Kab. Sumenep, PENGADUAN AKAN BERSIFAT PRIVATE, TERJAMIN KERAHASIAANNYA.
Klik Form Pengaduan berikut: https://dpksumenep.id/pengaduan-pendidikan/
