Dewan Pendidikan Apresiasi Diklat Peserta MTQ Sumenep 2023

Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah dalam Pembukaan Diklat Peserta MTQ Kabupaten Sumenep.

DPKSumenep.idDewan Pendidikan Kabupaten Sumenep, memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Diklat Peserta Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ). Sebab, pemerintah melaksanakan MTQ sebagai bagian dari upaya membangkitkan semangat umat Islam, atau anak didik kita, untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai segala sumber ilmu.

Juru Bicara Dewan Pendidikan Sumenep Achmad Junaidi mengatakan, dengan kegiatan tersebut, diharapkan seluruh masyarakat muslim khususnya generasi muda, untuk mencintai dan  mempelajari Al-Qur’an. ” Al-Qur’an merupakan pedoman hidup dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, supaya menjadi generasi qur’ani,” tuturnya.

Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten  (Setdakab) Sumenep melangsungkan Diklat Peserta MTQ bagi kafilah Kabupaten Sumenep pada MTQ tingkat Provinsi Jawa Timur 2023.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setdakab Sumenep Kamiluddin  mengungkapkan, peserta Diklat MTQ Kabupaten Sumenep sebanyak 49 orang, yang berasal dari kecamatan daratan dan kepulauan, rinciannya 25 orang putri dan 24 orang putra.

“Diklat bertujuan meningkatkan pengetahuan, keahlian dan keterampilan sekaligus menyiapkan sikap serta mental para kafilah MTQ Kabupaten Sumenep,” ungkapnya.

Diklat Peserta MTQ Kabupaten Sumenep selama 4 hari mulai 21 hingga 24 Agustus 2023, di Hotel Azmi Jalan Kapten Tesna Kelurahan Pajagalan. “Diklat untuk teknis pelaksanaan oleh Dewan Hakim Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Sumenep dan Provinsi Jawa Timur,” kata Kamiluddin.

Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah mengatakan, MTQ dilaksanakan oleh pemerintah daerah maupun pemerintah provinsi sebagai salah satu program bidang agama yang memiliki makna, menumbuhkembangkan kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an. ”Selain itu juga, agar bisa memahami dan mensyiarkannya,” kata Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah di sela-sela Pembukaan Diklat Peserta MTQ Kabupaten Sumenep, di Hotel Azmi, sebagaimana dikutip dari Media Center Sumenep.

Sejatinya, kata Wabup, inti kegiatan MTQ adalah syiar Al-Qur’an itu sendiri, yang menuntut bahwa seorang muslim tidak hanya pintar membaca dan menulis, melainkan jauh lebih penting adalah memahami isi kandungan Al-Qur’an itu sendiri.

Wakil Bupati mengharapkan, peserta diklat ini meningkatkan kualitas dalam mengikuti kegiatan, sehingga pada MTQ tingkat Provinsi Jawa Timur 2023 ini peringkatnya lebih baik dari sebelumnya.

“Kafilah (kontingen) Kabupaten Sumenep pada penyelenggaraan MTQ Provinsi Jawa Timur tahun sebelumnya, menempati peringkat 14 dari 38 kabupaten atau kota, karenanya pada tahun ini bisa masuk 10 besar untuk membahagiakan masyarakat,” tuturnya. (ibn)

5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments