DPKSumenep.id – Di tengah hiruk pikuk persaingan dalam ajang Lomba Senam Anak Indonesia Hebat tingkat Sekolah Dasar (SD) atau sederajat yang berlangsung di GOR A. Yani Sumenep pada Kamis (15/5/2025), Sekolah Dasar Negeri (SDN) Cangkreng I, Kecamatan Lenteng, tampil sebagai representasi semangat dan dedikasi. Meskipun meraih gelar juara harapan dua, pencapaian ini mengisyaratkan potensi besar yang terpendam di balik keterbatasan sumber daya, sekaligus menjadi cermin komitmen para pendidik dalam membina talenta siswa.
Uswatun Hasanah, guru olahraga SDN Cangkreng I, mengungkapkan bahwa raihan ini bukanlah hasil instan, melainkan buah dari serangkaian persiapan matang yang melibatkan seleksi ketat dan latihan intensif. Proses seleksi yang berlapis, dimulai dari penjaringan 15 siswa kelas 4 hingga 6, mengerucut menjadi tujuh siswa pilihan yang akhirnya diterjunkan dalam kompetisi. Langkah ini menunjukkan betapa sekolah berupaya mencari bibit-bibit unggul dengan cermat.
“Persiapan yang kami lakukan cukup detail. Mulai dari seleksi siswa secara bertahap selama beberapa hari, hingga pemusatan latihan intensif selama satu minggu penuh,” jelas Uswatun, menggambarkan betapa seriusnya pihak sekolah dalam mempersiapkan tim senamnya. Keputusan untuk menyertakan dua siswa sebagai cadangan juga merupakan langkah antisipatif yang patut diapresiasi, menunjukkan pemahaman akan pentingnya fleksibilitas dalam sebuah kompetisi.
Lebih dari sekadar melatih gerakan fisik, Uswatun menekankan aspek pembinaan mental dan motivasi bagi para siswa. Pendekatan holistik ini menjadi kunci keberhasilan tim dalam menampilkan performa maksimal di atas panggung. “Kami tidak hanya fokus pada latihan fisik, tetapi juga mempersiapkan mental anak-anak. Motivasi dan semangat juang terus kami tanamkan,” tuturnya.
Meskipun belum berhasil meraih gelar juara utama, Uswatun menyampaikan rasa bangga yang mendalam terhadap pencapaian anak didiknya. “Alhamdulillah, anak-anak tampil maksimal dan penuh semangat. Mental mereka juga sangat baik. Meskipun meraih juara harapan dua, bagi kami, para guru dan pihak sekolah, ini sudah merupakan prestasi yang membanggakan,” pungkasnya.
Keberhasilan SDN Cangkreng I meraih juara harapan dua dalam lomba senam ini bukan hanya sekadar catatan prestasi sekolah. Lebih dari itu, ini adalah narasi tentang kegigihan di tengah keterbatasan, dedikasi para pendidik dalam membina potensi siswa, dan semangat pantang menyerah yang patut menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Kabupaten Sumenep. Di balik gelar harapan, tersembunyi harapan yang lebih besar: bahwa dengan kerja keras dan pembinaan yang tepat, setiap anak memiliki kesempatan untuk mengukir prestasi, tanpa terkecuali. (bus)
